PTDI Perluas Pasar Ekspor ke Cina

20 Oktober 2023

Pesawat angkut N219 Nurtanio (photo : Inilah Koran)

Sebagai upaya perluasan ekspor, PT Dirgantara Indonesia (PTDI) sepakati kerja sama dengan Linkfield Technologies. Kerja sama tersebut ditandai dengan penandatanganan dokumen Reseller Agreement oleh Direktur Niaga, Teknologi & Pengembangan PTDI, Moh. Arif Faisal dan Direktur Linkfield Technologies, Patrick Goh, disaksikan oleh Direktur Utama PTDI, Gita Amperiawan di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Pusat Manajemen Lt.9, PTDI, Bandung.

Dalam hal ini, PTDI bekerja sama dengan Linkfield Technologies yang akan bertindak sebagai reseller untuk melakukan kegiatan pemasaran dan penjualan pesawat produksi PTDI, seperti CN235-220, NC212i dan N219, untuk memenuhi kebutuhan pesawat militer dan komersial di wilayah Cina. Kerja sama ini merupakan wujud komitmen PTDI yang tidak hanya menghadirkan sosok industri penerbangan di tingkat global, tapi juga mendatangkan devisa dan multiplier economic effect.

“Cina merupakan partner yang sangat baik terutama dari segi teknologi, kemampuan manufacturing dan ada potensi pasar yang besar. Kita akan kembangkan strategi bisnis bersama yang dimulai melalui kerja sama reseller dengan Linkfield Technologies. Dengan demikian, pengembangan teknologi maupun pasar pesawat N219 dapat kita push, sehingga nantinya N219 dapat menjadi produk yang high competitive di Cina. Hal ini juga akan menjadi tantangan kita kedepan untuk bisa meningkatkan kapasitas produksi N219. Bersama dengan Cina, kemampuan supply chain dan manufacturing-nya juga akan kita optimalkan untuk arah pengembangan N219 kedepan,” kata Gita Amperiawan, Direktur Utama PTDI.

PTDI sebagai anggota Holding Defend ID terus berinovasi untuk mewujudkan hilirisasi, hingga meningkatkan ekspor, tidak hanya fokus memproduksi alat pertahanan, tetapi juga produk pasar komersial. Adapun sebagaimana yang disampaikan Direktur Linkfield Technologies, Patrick Goh, PTDI juga akan hadir dan berpartisipasi dalam The Aero Asia (Zhuhai Airshow) pada tanggal 23-26 November 2023 di Cina, sebagai langkah awal penetrasi produk pesawat produksi PTDI di Cina.  

“Kami sangat bangga dengan produk pesawat dari Indonesia, karena selama 50 tahun terakhir semua orang mencoba membangun pesawat besar untuk rute dari kota-kota besar maupun internasional, namun mereka lupa bahwa kita masih punya permasalahan konektivitas bagi penduduk yang tinggal di wilayah pedesaan, belum berkembang dan ada masalah akses, tidak ada kereta api, jalan raya, kecuali Anda memiliki pesawat seperti N219, yang kemudian dapat meningkatkan pembangunan ekonomi di pedesaan,” kata Patrick Goh, Direktur Linkfield Technologies.

(PT DI)

Subscribe to receive free email updates: