DBM (Department of Budget and Management) telah merilis SARO (Special Allotment Release Order) untuk akuisisi Tambahan Utility Helicopters (Bell 412) untuk Angkatan Udara Filipina, dengan dana awal senilai Php958,892.963.00 dirilis hari Kamis 03 Agustus 2023.
Jumlah ini mewakili 15% dari total biaya kontrak, yang akan digunakan sebagai pendanaan awal. Ini menegaskan bahwa proyek akan dibayar melalui Multi Year Contractual Allocations (MYCA) mengikuti milestone dari proyek.
Seperti yang telah kami sebutkan sebelumnya, PAF sedang berupaya untuk memperoleh 8 Bell 412s untuk menggantikan armada saat ini dari 5 helikopter tempur Bell 412EP yang dioperasikan oleh PAF's 205th Tactical Helicopter Wing sebagai alternatif CUH variant setelah Sikorsky S-70i Black Hawk.
SARO untuk helikopter Bell 412 bagi PAF (image : DBM)
Bell 412 lebih kecil dan lebih murah daripada S-70i Black Hawk, dan juga lebih murah untuk dipertahankan. Mereka dapat digunakan untuk misi yang tidak membutuhkan ukuran dan kekuatan Black Hawks, dimana PAF dapat menghemat biaya operasi dalam jangka panjang.
Sebelum dibatalkan oleh mantan Presiden Rodrigo Duterte selama pemerintahannya, DND sebelumnya telah menyelesaikan akuisisi varian Bell 412EPI, yang merupakan varian yang lebih canggih dari PAF Bell 412EP.
Setelah dicek dengan sumber, dikonfirmasi bahwa proyek ini merupakan bagian dari Daftar Kedua dari Horizon 2 dalam RAFPMP (Revised Armed Forces of the Philippines Modernization Program), bukan termasuk Horizon 3 yang saat ini daftar belanjanya belum disetujui oleh Presiden Ferdinand Marcos Jr.