M758 ATMG adalah nama lokal dari ATMOS 2000 Self Propelled Howitzer (foto : DefNet Military)
Royal Thai Army (RTA) sedang memperluas produksi M758 Autonomous Truck-Mounted Gun (ATMG) buatan lokal.
Juru bicara RTA mengatakan kepada Janes pada pameran Defence & Security 2023 di Bangkok pada tanggal 9 November bahwa RTA akan menerima enam ATMG tambahan pada akhir November, sehingga inventaris ATMG-nya menjadi 30 unit. Sistem ini dioperasikan oleh batalyon infanteri dan skuadron kavaleri RTA.
Selain itu, RTA berencana membangun enam ATMG untuk Korps Marinir Kerajaan Thailand (RTMC) berdasarkan kontrak yang ditandatangani awal tahun 2023. RMTC sudah mengoperasikan enam ATMG, juru bicara RTA menegaskan.
ATMG – yang dibangun oleh fasilitas produksi RTA – menggunakan howitzer self-propelled ATMOS kaliber 155 mm/52 milik perusahaan Israel Elbit Systems yang terintegrasi ke truk Tatra berbobot 6×6 10 ton dari Republik Ceko.
Mortir otomatis berbasis truk (ATMM)
Juru bicara RTA juga mengonfirmasi bahwa RTA akan segera menerima 12 Mortir Otomatis Berbasis Truk/Autonomous Truck-Mounted Mortars (ATMM) M361. Batch ini akan membuat inventaris ATMM RTA menjadi 24. Juru bicara tersebut mengatakan RTA saat ini tidak memiliki rencana untuk mengadakan batch ATMM tambahan. Dia menambahkan bahwa RTMC telah mengusulkan untuk pengadaan sistem tersebut tetapi RTMC belum menandatangani kontrak.
ATMM juga mengintegrasikan persenjataan dari Elbit Systems. Platform ini dilengkapi sistem mortir Elbit Spear 120 mm pada truk 4x4 yang dipasok oleh perusahaan India Tata.
(Jane's)