Kendaraan tempur BTR 50 PK, BTR 50 P(M), PT-76M dan BMP-3F jalani uji arung di Selat Madura (all photos : PasMar2)
Ranpur Amfibi Yonranratfib 2 Marinir Arungi Selat Madura
Sebelumnya pada tahap pengujian darat para Kru Ranpur dan Tim Survei Dislaikmatal melaksanakan rangkaian pengecekan dan pengujian kekedapan Ranpur dan manuver gerak darat untuk melanjutkan ke tahap uji manuver gerak di laut.
TNI AL, Dispen Kormar (Surabaya). Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi (Yonranratfib 2 Mar) merupakan satuan tempur dengan kesiapan operasional yang tinggi dari segi prajurit beserta Kendaraan tempurnya, melakukan uji kelaikan materiil secara berkala bersama Dinas Kelaikan Material Angkatan Laut (Dislaikmatal) tahap uji arung Ranpur melaut di sekitar Selat Madura, area Koarmada II, Ujung, Surabaya. Kamis (26/10/2023).
Terdiri dari Ranpur BTR 50 PK dan BTR 50 P(M), dilakukan pengecekan fungsi maupun komponen dari tiap-tiap bagian meliputi pengecekan sistem kemudi darat laut, transmisi, kelistrikan, pengapian, water jet propeler dan pengecekan berbagai macam jenis pompa kuras sebagai prosedur Ranpur melaksanakan uji arung.
Di lain tempat, Danyonranratfib 2 Mar Letkol Marinir Aloysius Yogandhi Nugroho., M.Tr.Opsla., menyampaikan, sebagai penyedia kekuatan unsur Kavaleri Korps Marinir TNI AL, kesiapan operasional tinggi terukur dari kesiapan Ranpur sebagai pendukung operasi pendaratan amfibi maupun operasi-operasi lainnya.
Sambung Danyonranratfib “Dengan terselenggaranya uji kelaikan ini, merupakan syarat mutlak Ranpur tersertifikasi dan verifikasi atas kelayakan siap operasional dengan mengutamakan keamanan tinggi, agar tujuan zero accident di setiap medan tugas nantinya baik personel maupun material tempur,” pungkasnya. (Pasmar 2)
Tank BMP 3F dan PT 76M Uji Arung di Selat Madura
TNI AL, Dispen Kormar (Surabaya). Dalam rangka uji arung sertifikasi Ranpur Pasmar 2, Batalyon Tank Amfibi 2 Marinir melaksanakan sertifikasi atau uji laik Kendaraan Tempur (Ranpur) di Wilayah Selat Madura, area Dermaga Satfib Koarmada II Ujung, Surabaya. Kamis (26/10/2023).
Kegiatan diawali dengan pengecekan personel pengawak kendaraan tempur, dilanjutkan Tim Dislaikmatal beserta kru Ranpur melakukan pengecekan pengecekan fisik materiil, setelah dinyatakan siap satu persatu kendaraan tempur mengarung di laut untuk dilaksanakan sertifikasi.
Komandan Batalyon Tank Amfibi 2 Marinir Letnan Kolonel Marinir Alfredo Yowel Antaribaba, M.Tr.Opsla., menyampaikan, “Tujuan utama dari sertifikasi selain untuk memastikan kelayakan Ranpur juga sebagai salah satu upaya mewujudkan zero accident dan keselamatan personel maupun material pada saat melaksanakan tugas,” ungkapnya. (Pasmar 2)