Rudal Blue Spear SSM berjangkauan 290 km (photo : Jane's)
Angkatan Laut Republik Singapore (RSN) akan mengganti rudal permukaan-ke-permukaan (SSM) Harpoon pada fregat kelas Formidable dengan Blue Spear SSM.
Senjata itu akan digabungkan sebagai bagian dari Mid-Life Upgrades (MLU) kelas Formidable, kata Komandan Armada Pertama RSN, Kolonel Ng Kok Yeng Daniel, dalam wawancara luas baru-baru ini dengan Janes untuk membahas program tersebut. Wawancara tersebut diberikan menjelang pameran angkatan laut IMDEX 2023, yang berlangsung di Singapore dari 3 hingga 5 Mei.
Menteri Pertahanan Singapore Ng Eng Hen pertama kali mengungkapkan pada Maret 2022 bahwa armada enam fregat kelas Formidable RSN, yang ditugaskan antara 2007 dan 2009, akan menjalani program MLU.
“Setelah upgrade, kemampuan tempur fregat akan meningkat dan [mereka akan] dilengkapi dengan manajemen tempur dan sistem komunikasi yang lebih baik [dan] sistem senjata yang ditingkatkan, bersama dengan peningkatan proses pemeliharaan. Pada dasarnya, menggunakan lebih sedikit untuk mencapai lebih banyak,” kata Ng saat pidato parlemen.
Blue Spear SSM berasal dari keluarga Gabriel rudal anti-kapal penjelajah laut, yang dikembangkan oleh Israel Aerospace Industries (IAI) pada 1960-an dan digunakan oleh RSN pada 1970-an.
Rudal itu memiliki jangkauan sekitar 290 km dan memiliki kemampuan serangan di luar garis pandang (BLOS) terhadap target di laut dan darat. Pencari radar, sistem panduan, dan muatannya tergabung dalam casing yang diperkeras untuk meningkatkan kemampuan bertahannya terhadap sistem senjata jarak dekat.
Rudal tersebut dipasarkan oleh Proteus Advanced Systems, entitas usaha patungan yang didirikan antara IAI dan ST Engineering, sebagai rudal generasi kelima yang dapat digunakan dalam konfigurasi berbasis darat atau laut.
(Jane's)