Desain korvet HDC-2000 untuk LMS Batch Kedua (photo : Janes)
Hyundai Heavy Industries (HHI) meluncurkan model Littoral Mission Ship (LMS) HDC-2000 baru dan kapal amfibi HDL-10000 di Pameran Langkawi International Maritime and Aerospace (LIMA) 2023 yang diadakan di Malaysia dari 23 hingga 27 Mei.
Seorang juru bicara HHI mengatakan kepada Janes bahwa desain HDC-2000 akan diusulkan untuk program Angkatan Laut Kerajaan Malaysia (RMN) untuk mendapatkan batch kedua kapal LMS. Desain HDC-2000 didasarkan pada fregat kelas Jose Rizal 2.600 ton Angkatan Laut Filipina, yang dikirim pada tahun 2020 dan 2021. Desain HDC-2000 selesai pada tahun 2022, kata juru bicara itu.
HDC-2000 memiliki displacement 2.000 ton, panjang keseluruhan 95 m, dan lebar 13,3 m. Propulsi disediakan oleh empat mesin diesel 3.900 kW dalam konfigurasi diesel dan diesel gabungan (CODAD) yang memungkinkan kecepatan tertinggi sekitar 25 knot, jangkauan 4.000 n mil, dan daya tahan sekitar 22 hari. Kapal tersebut dapat mengangkut sekitar 72 personel.
Persenjataannya meliputi dua sistem peluncuran rudal permukaan-ke-permukaan, sistem peluncuran vertikal delapan sel (VLS) untuk rudal permukaan-ke-udara, meriam 76 mm, dua peluncur torpedo dengan tiga tabung, dan sistem senjata jarak dekat (CIWS).
Selain itu, HDC-2000 dilengkapi dengan radar navigasi, radar pelacak, sistem penargetan elektro-optik (EOTS), dua peluncur umpan, dan sonar yang dipasang di lambung kapal/hull-mounted sonar (HMS). HDC-2000 juga dilengkapi dengan dek helikopter dan dapat mengerahkan dua perahu karet berlambung kaku (RHIB) berukuran 7 m.
Pembangunan satu kapal HDC-2000 diproyeksikan memakan waktu sekitar tiga tahun, kata juru bicara HHI.
(Jane's)