Drone ScanEagle TNI AL KRI Abdul Halim Perdanakusuma-355 Sukses Jelajah Angkasa di Perairan Selat Madura

18 Juni 2022

UAV ScanEagle beroperasi dari fregat KRI Abdul Halim Perdanakusuma-355 (all photos : TNI AL)

TNI AL Koarmada II, Surabaya -- KRI Abdul Halim Perdanakusuma (AHP)-355 dari Satuan Kapal Eskorta (Satkor) Koarmada II, diyakini akan semakin Agresif, Handal dan Profesional kemampuan Surveilance dan intelijen maritim dalam tugas operasi maupun saat patroli maritim dengan dukungan Drone ScanEagle dari Amerika Serikat (AS).


Drone ScanEagle merupakan pesawat nirawak yang dilengkapi dengan kamera optik dan infra merah, dengan kecepatan jelajah 60 knot, ketinggian penerbangan hingga 20 ribu kaki, dan Endurance hingga 16 jam.


Bertempat di Geladak Helly KRI AHP-355, pada Kamis (16/6/2022), Team Drone ScanEagle KRI AHP-355 sukses melaksanakan serangkaian prosedur penerbangan SAT (Sea Acceptance Test) UAV ScanEagle di perairan Selat Madura. Serangkaian kegiatan prosedur SAT ScanEagle ini meliputi Freflight Brief, GSE Set up, Freflight System Check, Launch, Flight Operation dan Recovery UAV ScanEagle. Kegiatan prosedur SAT ini didampingi personel ScanEagle FSR (Field Service Representative) atas nama Jason dan Brendan.


Komandan KRI AHP-355 Kolonel Laut (P) Ludfy, menyampaikan, jika pelaksanaan SAT Drone ScanEagle di KRI AHP-355 merupakan rangkaian kegiatan penerimaan hibah Drone ScanEagle yang telah dilaksanakan sejak pertengahan 2020. 


Dalam SAT ini, drone ScanEagle mampu diterbangkan sejauh 50 NM dengan ketinggian 6000 feet selama 5 jam penerbangan dimana penerbangan dilaksanakan pada siang dan malam hari.

“Ke depannya, diharapkan UAV ScanEagle dapat digunakan untuk meningkatkan kemampuan Intelligence Surveillance and Reconnaissance (ISR) maritim TNI AL, guna mencegah pelanggaran di wilayah laut Indonesia dan memperkuat pertahanan negara,” ujar Ludfy sapaan akrab Komandan KRI.


Disisi lain Ludfy menambahkan, dilengkapinya KRI AHP-355 dengan Drone ScanEagle merupakan pelaksanaan dari modernisasi KRI, Pesud (Pesawat Udara), dan material tempur menuju kekuatan yang siap dioperasikan (ORF), sebagaimana yang diprioritaskan Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono untuk kemajuan TNI AL.

Subscribe to receive free email updates: