KRI Halasan 630 Dapatkan Peluncur Rudal Exocet MM40 Block 3

28 Juli 2022

Pemasangan meriam utama Bofors 57 MK3 KRI Halasan 630 (all photos : Halasan 630)

Pada awal bulan April tahun 2022 lalu bertempat di PT PAL Surabaya, pada haluan kapal KRI Halasan 630 dilakukan pemasangan meriam modern otomatis 57mm seri Bofors 57 MK3 menggantikan meriam lama Bofors 40 mm sebagai meriam sementara yang telah terpasang semenjak tahun 2014.


Sebelumnya, pada Kapal Cepat Rudal Sampari class ketiga ini juga telah dipasang meriam sekunder 20mm jenis Yugoimport-SDPR M71/08, meriam ini terpasang sebanyak dua buah melindungi kiri dan kanan badan kapal sekaligus berfungsi sebagai PSU (Penangkis Serangan Udara). 


Pada awal bulan Maret 2022 lalu juga telah dilakukan penembakan decoy hasil pasokan dari Terma C-Guard. KRI Halasan termasuk dalam 4 kapal Sampari class yang mendapatkan paket C-Series Combat Suite dari Terma, Denmark. Paket C-Series Combat Suite mencakup  C-Flex combat management system (CMS), SCANTER 4603 X-band radar, C-Guard decoy launching system, dan C-Fire electro-optical fire control system (EO-FCS). 


Melalui unggahan terbaru pada pekan ketiga Juli 2022 terlihat bahwa pada bagian buritan kapal sedang dilakukan pemasangan peluncur rudal jenis ITL-70A yang biasa digunakan untuk rudal Exocet permukaan-ke-permukaan MM40 Block 2 atau 3.


Melalui unggahan tersebut kita juga dapat memastikan bahwa rudal anti kapal yang akan terpasang adalah Exocet MM40 Block 3 buatan MBDA Prancis. Dengan peluncur rudal tersebut KRI Halasan akan dapat membawa empat rudal anti kapal MM40 Block 3 dengan jarak tembak 180-200 km. Ini berbeda dengan kapal pertama (KRI Sampari 628) dan kedua (KRI Tombak 629) yang menggunakan empat rudal tipe C-705 buatan CAIC, China. 

(Defense Studies)

Subscribe to receive free email updates: