JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal Fadjar Prasetyo meninjau pembangunan infrastruktur Satuan Peluru Kendali (Satrudal) National Advanced Surface to Air Missile System (NASAMS) TNI AU di Teluk Naga, Tangerang, Banten, Rabu (5/8/2020).
Fadjar mengatakan TNI AU akan terus mengembangkan sistem keamanan dan pertahanan udara, termasuk pembangunan Satrudal TNI AU dengan tetap memperhatikan faktor taktisnya.
"Pembangunan sarana dan prasarana Satrudal TNI AU dapat dikerjakan dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat difungsikan sesuai dengan standar kualitas yang telah ditetapkan," ujar Fadjar dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Kamis (6/8/2020).
Dalam kegiatan tersebut, Fadjar juga meninjau fasilitas pendukung, antara lain perkantoran, gudang amunisi dan peluncur rudal.
Kemudian pos komando, instalasi listrik, ruang briefing dan pembangunan perumahan.
Adapun Satrudal NASAMS TNI AU merupakan sistem pertahanan udara untuk melindungi Jakarta dengan persenjataan rudal jarak sedang.
Kendaraan pengusung rudal NASAMS TNI AU akan sama dengan yang dipakai Lithuania yaitu Mercedes Benz Actros 8x8 (photo : LTU Army)
Pertahanan udara tersebut terdiri dari radar, peluncur rudal, dan pos komando untuk mendeteksi ancaman serta mengeksekusi dengan rudal Advanced Medium Range Air to Air Missile (AMRAAM).
Turut hadir mendampingi KSAU, antara lain para Asisten KSAU Pangkoopsau I, Pangkohanudnas, Kadiskonau, Kadiskomlekau dan Danlanud Halim Perdanakusuma.
(Kompas)