Subang, Rabu (30/01/2019). Kabalitbang Kemhan Dr. Anne Kusmayati menyaksikan peresmian Sarana dan Prasarana Prototipe Spherical Powder Propelan PT Dahana (Persero). Acara dihadiri oleh Sekjen Kemhan Marsekal Madya TNI Hadiyan Sumintaatmadja, Deputi Bidang Pertambangan, Industri Strategis dan Media BUMN Bapak Fajar Harry Sampurno, Direktur Utama PT Dahana Bapak Budi Antono, Gubernur Jawa Barat yang diwakili oleh Sekda Bapak Iwa Karniwa, Ses Balitbang Kemhan Laksma TNI Ir. A. Budiharja Raden, Kapuslitbang Strahan Balitbang Kemhan Laksma TNI Ir. Agus Rustandi, M.Eng.Sc., MMDS., Kapuslitbang Sumdahan Balitbang Kemhan Brigjen TNI Ahmad Saefudin, SE., MM. Kapuslitbang Alpalhan Balitbang Kemhan Brigjen TNI Abdullah Sani, Kapuslitbang Iptekhan Balitbang Kemhan Marsma TNI Bambang Wijanarko, SE., ST., M.SI (Han), para pejabat di lingkungan Kemhan, Pemda dan unsur Muspida Kabupaten Subang serta undangan.
Dalam kesempatan pertama Kabalitbang Kemhan menyampaikan laporan kesiapan peresmian peresmian fasilitas sarana dan prasarana Spherical Powder, dan dilanjutkan sambutan Sekjen Kemhan. Dalam sambutannya Sekjen Kemhan menyampaikan Spherical powder propelan merupakan bahan energetic yang digunakan sebagai bahan pendorong khususnya untuk munisi kaliber kecil (MKK). kebutuhan untuk spherical powder propelan per tahunnya rata-rata sebesar 600 ton dan pemenuhan kebutuhan tersebut diharapkan dapat di supply dari pembangunan pabrik spherical powder propelan.
Dalam mewujudkan kemandirian di bidang propelan sebagai salah satu program nasional industri pertahanan’ diperlukan komitmen yang kuat dari seluruh pemangku kepentingan dan perlu kita pikirkan bersama untuk langkah selanjutnya dengan tetap melaksanakan kerjasama antar instansi terkait. Seluruh stakeholders yang terdiri dari industri bidang pertahanan, lembaga litbang, perguruan tinggi dan pengguna harus bisa bekerjasama dengan dukungan dana baik secara mandiri maupun dari pemerintah.
Setelah memberikan sambutan Sekjen Kemhan Marsekal Madya TNI Hadiyan Sumintaatmadja meresmikan Sarana dan Prasarana Prototipe Spherical Powder Propelan diawali dengan pemotongan pita dilanjutkan penandatanganan batu prasasti yang disaksikan oleh seluruh tamu undangan. Perlu diketahui bahwa prototipe Spherical Powder Propelan ini adalah hasil penelitian dan pengembangan Balitbang Kemhan dalam hal ini Puslitbang Sumdahan.
(Kemhan)